Pesawat Lion Air yang Jatuh Armada B38M ke-10 Milik Lion Air

Pesawat Lion Air JT 610 jatuh di perairan Karawang. Pesawat itu merupakan pesawat Boeing 737 MAX 8, atau B38M, ke-10 yang dimiliki Lion Air.

Lion Air pernah mengumumkan kedatangan pesawat itu pada 15 Agustus 2018 lalu. Pesawat bernomor registrasi PK-LQP itu merupakan pesawat ke-10 dari total 218 pesawat sejenis yang telah dipesan Lion Air dari Boeing.

“Boeing 737 MAX 8 merupakan keluarga baru di lingkungan Lion Air Group, merupakan armada ke-10 yang dioperasikan oleh Lion Air dari total pesanan 218 Boeing MAX 8,” demikian pernyataan Lion Air 15 Agustus lalu.

Lion Air mengungkap alasan memilih Boeing 737 MAX 8, atau yang disebut juga B38M, sebagai armada baru. Selain faktor efisiensi, faktor keselamatan dan keamanan juga jadi pertimbangan.

“Kedatangan B38M adalah upaya meningkatkan pelayanan demi kenyamanan perjalanan udara dengan tetap mengutamakan faktor keselamatan dan keamanan penerbangan. Selain itu, menjadi bagian strategis Lion Air dalam peremajaan (revitalisasi) armada,” bunyi pernyataan Lion Air.

“Pemilihan jenis pesawat harus tepat dengan berbagai pertimbangan antara lain biaya paling efisien di pasaran, memiliki daya jelajah lebih jauh, rendahnya biaya perawatan serta sangat cocok untuk mengembangkan model penerbangan “millennials traveling” lebih maksimal sesuai jarak dekat dan menengah di era kekinian,” demikian lanjutan pernyataan tersebut.