Cara Mempersiapkan Cloud Block Storage volume
Cara Mempersiapkan Cloud Block Storage volume. Ketika Anda membuat server, Anda akan diberi kata sandi. Anda perlu kata sandi untuk langkah ini. Jika Anda tidak memiliki kata sandi, buka halaman Cloud Servers di Cloud Control Panel, klik ikon roda gigi di samping nama server, dan pilih Ubah Kata Sandi.
- Di Detail Server Control Panel, Temukan IP address server.
- Gunakan SSH, log in ke server sebagai root dengan IP address and root password.
$ ssh root@198.61.222.58 root@198.61.222.58's password: Linux nosnetdfw 2.6.32-31-server #61-Ubuntu SMP Fri Apr 8 19:44:42 UTC 2011 x86_64 GNU/Linux Ubuntu 10.04 LTS Welcome to the Ubuntu Server! * Documentation: http://www.ubuntu.com/server/doc Last login: Thu Oct 18 02:26:38 2012 from 70.114.215.201
- Setelah log in, cek daftar disk di dalam server. Disk volume akan muncul sebagai disk kedua. Sebagai contoh 100 GB volume sudah di buat dengan /dev/vdb.
root@nosnetdfw:~# fdisk -l Disk /dev/vda: 42.9 GB, 42949672960 bytes 255 heads, 63 sectors/track, 5221 cylinders Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes Sector size (logical/physical): 512 bytes / 512 bytes I/O size (minimum/optimal): 512 bytes / 512 bytes Disk identifier: 0x000dc852 Device Boot Start End Blocks Id System /dev/vda1 1 5222 41942016 83 Linux Disk /dev/vdb: 107.4 GB, 107374182400 bytes 255 heads, 63 sectors/track, 13054 cylinders Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes Sector size (logical/physical): 512 bytes / 512 bytes I/O size (minimum/optimal): 512 bytes / 512 bytes Disk identifier: 0x00000000 Disk /dev/vdb doesn't contain a valid partition table
Daftar Isi
Buat Partition disk.
- Jalankan perintah fdisk utility dan pastikan nama disk sudah benar.
root@nosnetdfw:~# fdisk /dev/vdb Device contains neither a valid DOS partition table, nor Sun, SGI or OSF disklabel Building a new DOS disklabel with disk identifier 0x59a4ec2c. Changes will remain in memory only, until you decide to write them. After that, of course, the previous content won't be recoverable. Warning: invalid flag 0x0000 of partition table 4 will be corrected by w(rite) WARNING: DOS-compatible mode is deprecated. It's strongly recommended to switch off the mode (command 'c') and change display units to sectors (command 'u').
- Masukan n untuk membuat partisi baru.
- Masukan p untuk menjadikan primary partisi.
- Untuk membuat partisi disk, tekan 1.
Partition number (1-4): First cylinder (1-13054, default 1):
- Untuk melanjutkan proses tekan Enter.
Using default value 1 Last cylinder, +cylinders or +size{K,M,G} (1-13054, default 13054):
- Tekan Enter untuk menggunakan default, 1.
Using default value 13054
- Ketik w untuk menulis partisi.
w The partition table has been altered! Calling ioctl() to re-read partition table. Syncing disks.
- Lihat daftar disk nya lagi. Cloud Block Storage volume sudah siap di gunakan sebagai /dev/vdb dan di buat partisinya di /dev/vdb1.
root@nosnetdfw:~# fdisk -l Disk /dev/vda: 42.9 GB, 42949672960 bytes 255 heads, 63 sectors/track, 5221 cylinders Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes Sector size (logical/physical): 512 bytes / 512 bytes I/O size (minimum/optimal): 512 bytes / 512 bytes Disk identifier: 0x000dc852 Device Boot Start End Blocks Id System /dev/vda1 1 5222 41942016 83 Linux Disk /dev/vdb: 107.4 GB, 107374182400 bytes 255 heads, 63 sectors/track, 13054 cylinders Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes Sector size (logical/physical): 512 bytes / 512 bytes I/O size (minimum/optimal): 512 bytes / 512 bytes Disk identifier: 0x59a4ec2c Device Boot Start End Blocks Id System /dev/vdb1 1 13054 104856223+ 83 Linux
Format Disk.
Format disk. contoh file system, ext3. kamu juga bisa menggukana file system lain yang mendukung seperti ext4.
root@nosnetdfw:~# mkfs -t ext3 /dev/vdb1 mke2fs 1.41.11 (14-Mar-2010) Filesystem label= OS type: Linux Block size=4096 (log=2) Fragment size=4096 (log=2) Stride=0 blocks, Stripe width=0 blocks 6553600 inodes, 26214055 blocks 1310702 blocks (5.00%) reserved for the super user First data block=0 Maximum filesystem blocks=4294967296 800 block groups 32768 blocks per group, 32768 fragments per group 8192 inodes per group Superblock backups stored on blocks: 32768, 98304, 163840, 229376, 294912, 819200, 884736, 1605632, 2654208, 4096000, 7962624, 11239424, 20480000, 23887872 Writing inode tables: done Creating journal (32768 blocks): done Writing superblocks and filesystem accounting information: done This filesystem will be automatically checked every 31 mounts or 180 days, whichever comes first. Use tune2fs -c or -i to override.
Mount Disk.
Setelah partisi dan format disk, kamu harus mount di server. Setelah Disk volume mounted, sudah bisa di gunakan.
Jalankan perintah mnt dan assign disk, contoh: volume dengan nama cbsvolume1.
root@nosnetdfw:~# mkdir -p /mnt/cbsvolume1 root@nosnetdfw:~# mount /dev/vdb1 /mnt/cbsvolume1/
Setelah volume dipasang, sistem tidak mengirim umpan balik. Namun, Anda dapat memeriksa apakah volume Anda sudah siap dengan menjalankan perintah df untuk menunjukkan ruang disk kosong Anda. Volume baru Anda tercantum terakhir di daftar drive yang tersedia.
root@nosnetdfw:~# df -h Filesystem Size Used Avail Use% Mounted on /dev/vda1 40G 632M 37G 2% / none 493M 136K 493M 1% /dev none 498M 0 498M 0% /dev/shm none 498M 36K 498M 1% /var/run none 498M 0 498M 0% /var/lock none 498M 0 498M 0% /lib/init/rw none 40G 632M 37G 2% /var/lib/ureadahead/debugfs /dev/vdb1 99G 188M 94G 1% /mnt/cbsvolume1
Drive Anda siap digunakan dengan server Linux Anda. Namun, Anda harus mempertimbangkan untuk melakukan langkah berikut untuk memastikan volume Anda tetap ada setelah reboot server.
Catatan: Jika Anda pernah memutuskan untuk memindahkan volume ke server yang berbeda, mulailah dengan un-mount volume. Gunakan perintah unmount untuk unmount volume, dan kemudian ulangi ini Mount the volumeprocess untuk titik akhir yang baru.
Buat volume permanen.
Langkah ini opsional, tetapi itu membuat volume Anda tetap terhubung ke server Anda setelah dimulai ulang.
Tambahkan volume Anda ke informasi sistem file statis dalam file fstab.
Catatan: Pada opsi fstab Anda, tambahkan opsi _netdev. Opsi ini mencegah upaya memasang volume hingga semua jaringan berjalan.
root@nosnetdfw:~# nano /etc/fstab # # /etc/fstab # Created by anaconda on Tue May 29 20:13:27 2012 # # Accessible filesystems, by reference, are maintained under '/dev/disk' # See man pages fstab(5), findfs(8), mount(8) and/or blkid(8) for more info # /dev/vda1 / ext3 defaults,noatime,barrier=0 1 1
Sebagai contoh, tambahkan baris setelah /dev/vda1:
/dev/vdb1 /mnt/cbsvolume1 ext3 defaults,noatime,_netdev,nofail 0 2
Sekarang volume tetap di server setelah server di reboot.
Di tulis oleh: admin